Warung Kopi di Kota Tebingtinggi Ludes Dilahap Sijago Merah
Warung Kopi di Kota Tebingtinggi Ludes Dilahap Sijago Merah

Tebingtinggi, Detikglobalnews.com – Kebakaran kembali terjadi di Kota Tebingtinggi tepat pada hari Minggu malam (17/9/2023) sekira pukul 22.40 WIB.
Kali ini Sijago Merah telah meluluh lantakkan sebuah warung kopi berdinding kayu yang berada di Jalan Rumah Sakit Umum, Lingkungan II, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Tebingtinggi Kota, kota Tebingtinggi. H
Hal ini dibenarkan Kasi Humas AKP Agus Arianto saat konfrensi pers pada hari esok harinya Senin di Mapolres Tebingtinggi.
AKP Agus Arianto menjelaskan bahwa tadi malam, sekira pukul 22.40 WIB,telah mendapat kabar dari warga atas adanya peristiwa kebakaran sebuah warung kopi di Jalan Rumah Sakit Umum, tim personel piket SPKT Polsek Padang Hulu bersama SPKT Polres Tebingtinggi serta piket fungsi langsung mendatangi lokasi untuk melakukan cek tempat kejadian perkara (TKP) kebakaran sebuah warung kopi yang terbuat dari kayu tersebut,” ucapnya.
Selanjutnya Agus memerintahkan piket SPKT Polres untuk menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tebingtinggi uagar segera melakukan pemadaman api yang sedang melahap warung kopi yang menurut warga sekitar bahwa pemilik warung itu adalah Abdul Rahim Purba alias Rahim, Lk (56), alamat Jalan Cengkeh, Lingkungan I, Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Bajenis, kota Tebingtinggi”, sebutnya.
Setelah personel Polres menghubungi tim Damkar, sekitar pukul 22.50 WIB, 3 (tiga) unit mobil Pemadam Kebakaran diturunkan dilokasi kejadian dan berusaha untuk memadamkan api yang membakar seluruh bagian warung kopi yang terbuat dari kayu itu.
”Hampir setengah jam berjibaku memadamkan api yang membakar warung itu, akhirnya tim Damkar Pemko Tebingtinggi berhasilnya memadamkan api, sekitar pukul 23.15 WIB” kata Agus Arianto.
Menurut keterangan saksi yang bernama Mauris Subita Liu, Lk (44), dirinya melihat adanya api berasal dari warung kopi yang berada didepan TC, kemudian dia langsung menghubungi Rajali Siregar, Lk (53) yang merupakan Kepala Lingkungan disana untuk segera menghubungi pihak kepolisian,”ungkapnya.
Sementara itu
Ernawati Saragih (Istri pemilik warung kopi yang terbakar), mengatakan bahwa warung kopi nya memang sudah 4 bulan tidak difungsikan untuk berjualan, namun saluran listrik di warung kopi tersebut masih ada dan didalam warung kopi tersebut tidak ada barang berharga maupun barang berjualan yang tertinggal”jelas Ernawati.
Menurut pihak Polres Tebingtinggi bahwa
warung kopi tersebut juga tidak memiliki legalitas berupa karena Ijin Usaha dari Dinas Perizinan maupun Dinas Perdagangan Kota Tebingtinggi tidak jelas” ungkap Agus.
Untuk sementara waktu menurut pantauan Media penyebab kebakaran sebuah warung kopi yang terbuat dari kayu di Jalan Rumah Sakit Umum, Kelurahan Pasar Baru itu diduga akibat korsleting listrik dan pada kejadian musibah itu tidak terdapat adanya korban jiwa, namun pemilik warung kopi menafsirkan telah mengalami kerugian lebih kurang Rp 10.000.000,- (Sepuluh Juta Rupiah). (Benny).