Madina, Detik Global News.com – Pekerjaan jembatan gantung di daerah simpang Gambir sudah dimulai,namun sangat disayangkan pekerjaan proyek tersebut lagi-lagi tidak dilengkapi papan nama proyek. Tentu masalah seperti ini-lah yang sering terjadi di daerah Madina ,seakan-akan pejabat dan penegak hukum tidak berdaya untuk menindak dan memberikan sanksi dengan tegas.
Permasalahan pengerjaan proyek dari pemerintah melalui anggaran APBN maupun APBD di Madina semakin mencuak kepermukaan dimana dalam pantauan awak media ini pengerjaan “ jembatan gantung “ tidak terlihat papan nama proyek ,sumber mata anggaran dari mana dan berapa nilai pagu harga proyeknya.
Dalam pantauan awak media ini pada hari Kamis (04/08/2016) di lokasi proyek terlihat banyak kejanggalan,ketika di lakukan konfirmasi kepada pihak pengawasnya malah memilih diam ,dan langsung meninggalkan awak media ini.
Salah seorang pekerja saat di konfirmasi awak media ini mengatakan “ kita hanya bekerja,masalah proyek ini dari instansi mana kita tidak tau Tapi yang jelas proyek ini dimenangkan oleh oknum DPRD ucapnya.
berdasarkan informasi yang dikumpulkan oleh awak media ini dari beberapa sember bahwa proyek ini milik oknum anggota DPRD Madina,ujarnya.
Pebri Ardian aktivis LSM GIAK MADINA Saat dimintai tanggapannya mengatakan “ saya sangat mengecam keras aksi oknum DPRD Madina dari partai Golkar yang mana proyek tanpa mematuhi aturan yang ada seperti papan informasi. pemberitahuan aja kurang jelas karena tidak ada plang mereknya. Apalagi hasilnya mungkin sangat jauh dari yang diharapkan.,kita akan kumpul kan data terkait pengerjaan ini dan kita akan segera melaporkan ke penegak hukum ,pintanya dengan tegas.(krn)