BATAM, DETIK GLOBAL NEWS.com — Oknum Branch Manager (BM) Mandiri Tunas Finance Cabang Batam diduga bermain mata dengan Pengusaha Show room mobil seken terkait pelelangan mobil tarikan.
Ketika awak media ini melakukan wawancara khusus kepada salah satu pegawai lapangan yang tidak ingin disebutkan namanya, dikarenakan yang bersangkutan masih sedang bekerja di Leasing/Finance mobil Mandiri Tunas Finance (MTF), yang katanya perusahaan tersebut masih anak perusahaan Bank Mandiri Group.
Karyawan tersebut mengatakan Branch Manager kami sebut saja Pak Aa sering mendapatkan komisi dari setiap penjualan mobil lelang tarikan dan termasuk komisi penjualan mobil baru.
Ada juga permainan yang lebih serakah lagi, ” masak konsumen yang menunggak mobil container merk Volvo sebanyak 6 unit di lapan enamkan per unit Rp 3 juta, biar jangan sampai ditarik tim Executor(Penarikan).
Padahal kan Branch Manager kami itu gajinya sudah besar, dapat komisi lagi dari perusahaan, baik komisi dari marketing (Pemasaran),
Collection(Penagihan), bonus tahunan kalau target tercapai ditambah komisi penarikan, dan tunjangan fasilitas kantor yang sangat memadai.
Kok masih doyan juga uang-uang haram seperti yang notabene membuat malu perusahaaan alias Pungli. Apalagi saat ini Pungli macam itu sudah dilarang oleh Pemerintah.
Belum lagi jika konsumen uang muka (DP) kredit mobilnya cukup besar, dan menunggak di angsuran tua, ” Pasti deh diancam tak bisa ditebus lagi kalau itu mobil sudah sampai ditarik oleh pihak Mandiri Tunas Finance Batam “ ucapnya pada awak media ini (fis)