
Detikglobalnews.com, Natuna – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Natuna, Daeng Amhar, SE,. M.M., bersama Forkopimda Kabupaten Natuna, menghadiri acara peresmian Pasar Baru Ranai yang terletak di Jalan Datok Kaya Wan Mohammad Banteng, Kecamatan Bunguran Timur, pada Kamis (03/08/2023) pagi.
Adapun peresmian Pasar Rakyat Ranai tesebut diresmikan langsung oleh Bupati Natuna Wan Siswandi ditandai dengan tepung tawar do’a dan dilanjutkan penandatangan prasasti, pemotongan pita selanjutnya dilakukan pengecekan dan melihat- lihat ke dalam pasar rakyat Ranai yang baru oleh Bupati Natuna bersama Ketua DPRD Natuna, dan Forkompimda Kabupaten Natuna.
Pasar Baru Ranai merupakan bantuan dari Kementrian Perindustrian dan Perdagangan, yang dibangun pada tahun 2020 dengan anggaran Rp 4 miliar.
Bupati Natuna Wan Siswandi dalam sambutannya mengatakan, hal itu dikarenakan pasar yang lama sangat memperihatinkan, karena terlihat tiang – tiang penyanggah pasar lama ada yang sudah mau putus, untuk itu kehadiran pasar rakyat ranai yang baru ini sangat di perlukan oleh pedagang maupun masyarakat, terangnya.

“Pasar lama itukan sudah sangat berumur, mau diperbaiki pun sudah tidak bisa karena kerusakannya hampir di semua tempat, jadi pindah ke pasar baru merupakan solusi paling tepat,” ujarnya.
Wan Siswandi berharap, dengan dioperasikannya pasar baru dapat meningkatkan pendapatan para pedagang sehingga berdampak pada perekonomian masyarakat
Pada kesempatan tersebut juga, Ketua DPRD Kabupaten Natuna, Daeng Amhar di sela-sela kegiatan menyampaikan, keberadaan pasar baru diharapkan dapat memberikan efek domino terhadap perekonomian masyarakat khususnya para pedagang di pasar itu sendiri.
“Pasar merupakan tempat terjadinya transaksi jual beli, untuk itu kondisi pasar harus prima demi menghindari hal-hal buruk terjadi,” ungkapnya.
Amhar memaparkan, keberadaan pasar baru memang sangat diperlukan untuk merelokasi para pedagang yang berjualan di pasar lama, hal ini meningingat kondisi pasar lama sudah mengalami kerusakan karena termakan usia.
“Alhamdulillah dengan adanya pasar ini para pedagang dapat berjualan dengan nyaman tanpa khawatir roboh seperti pasar lama, kita doakan semoga pasar ini segera diserahkan oleh pemerintah pusat,” sebutnya.

Selain itu, Ahmar juga menyampaikan meski ada beberapa keluhan dari para pedagang terkait sarana dan prasarana yang ada di pasar baru namun ia yakin pasar baru akan mampu memberikan kenyamanan bagi para pedagang maupun pembeli.
“Saya setuju seperti yang disampaikan oleh pak Bupati, kita tempati dulu pasar ini, nanti soal kekurangan mari kita cari solusi secara bersama-sama,” tutupnya.(**man)