SERDANG BEDAGAI,Detik Global News.com — Proyek normalisasi saluran irigasi di Dusun V Pematang Panjang, Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Tanjung Beringin,Kabupaten Serdang Bedagai diduga adanya indikasi tindak pidana korupsi.Dimana saat itu empat orang wartawan mendatangi lokasi proyek diancam akan di habisi oleh Oknum Sekretaris Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air. Sementara sumber anggaran sesuai informasi yang diperoleh tim media ini berasal dari APBD Sergai Bedagai Tahun 2016 yang di kelola oleh Dinas PSDA,dengan nilai pagu anggaran yang dilontarkan dalam proyek tersebut masih dirahasiakan.
Sementara keempat awak media tersebut (13/06/2016) telah melaporkan kejadian pengancaman yang dilakukan oleh oknum Sekretariat Gabungan Perkumpulan Petani kepada Kapolres Sergai,hanya saja perkembangan penyidikannya belum diketahui sampai dimana.
Ketika tim media ini menemui Kepala Dinas PSDA Serdang Bedagai untuk dikonfirmasi malah menawarkan sebuah proyek dan mengatakan ,” udah-lah kasus ini tidak usah di perpanjang lagi ” nanti kamu kita berikan proyek senilai Rp 40.000.000,- (empat puluh Juta rupiah ) setelah habis Lebaran nantinya.
“ kamu punya perusahaan-kan ,jika itu ada akan saya pastikan proyek tersebut,yang terpenting permasalahan ini kita anggap selesai dan kedepan mari kita bermitra “ ungkapnya.
Tentu tawaran tersebut sangat mengandung makna ,ada apa pihak kepala PSDA ,memberikan tawaran pada tim media ini,apalagi menjanjikan akan memberikan proyek dengan nilai Rp.40.000.000,-,apakah ini dalam suatu indikasi upaya melakukan suap agar tidak terbongkar kejahatannya.Diharapkan kepada penegak hukum tindak pidana korupsi propinsi Sumatera Utara sudah sepatutnya melakukan audit terkait kinerja diinstansi PSDA Serdang Bedagai.(tim)