FAUZAN : SEMUA BENAR NAMUN KARYAWAN TETAP JADI KORBAN RICKI:JANGAN-JANGAN INI MODUS UNTUK MENGELABUI PIHAK PERPAJAKAN

189

BATAM,Detik Global News.com – Kamis (28/7/2016) Komisi IV DPRD Batam menggelar Rapat Dengar Pendapat membahas masalah gaji karyawan  yang berada di subcond PT,SIEMENS batu ampar Batam

RDP yang dipimpin Ketua Komisi IV Ricky Indrakari ini membahas persoalan pembayaran gaji karyawan PT yugos ini dihadiri oleh perwakilan karyawan PT yugos, penasehat hukum PT yugos, perwakilan PT Catur Eka Mandiri, Imigrasi, BPKM BP Batam, BPM-PTSP, Disnaker, Bappeda dan perwakilan Polsek Batu Ampar.
FAUZAN ” Semua benar namun tetap karyawan jadi korban” Saat beliau menayakan historis syarat dan prosedur  adanya pt.siemems tersebut namun banyak terlihat kerancuan,dan terlihat nada tidak puas atas jawaban BPM PTSP  yang terkesan bersebrangan dengan BKPM BP Batam, muncul juga istilah
“bisnis to bisnis” artiannya jika sudah masuk kedalam ranah bisnis ini termasuk intern sesama pebisnis  seolah-olah pemerintah hanya penonton
RICKI juga mengungkapkan “jangan-jangan ini modus operandi para pebisnis” untuk mengelabui pembayaran pajak, pasalnya secara administrasi perjanjian kerja dilakukan di singapura namun secara tehnis pekerjaan dilakukan di batam
RDP tersebut belum pada kesimpulan, karena Direktur PT yugos kembali tidak menghadiri undangan Komisi IV tersebut.

JALFIRMAN pengawas Disnaker Batam yang hadir dalam RDP tersebut mengatakan dengan tegas bahwa sepanjang pt.yugos tidak ada maka ini tidak akan selesai dan beliau juga menambahkan agar pihak PT Siemens untuk membayarkan gaji karyawan tersebut.

Mendengar penjelasan dari pengawas Disnaker tersebut, Ricky Indrakari selaku pimpinan rapat menyatakan bahwa ada keanehan dengan kondisi seperti itu, ditambah lagi karena pihak managemen tidak hadir dalam RDP.
Sementara itu, Sutandi perwakilan karyawan PT yugos yang hadir dalam RDP tersebut kembali meminta agar gaji mereka dapat dibayarkan serta memohon kepada pimpinan rapat agar dimudahkan permasalahan ini
DINO perwakilan 30 PT yang ada di siemens “ini bukan hanya sekedar masalah gaji pt. Yugos namun ribuan karyawan” supaya hak kami sebagai pekerja bisa terpenuhi.pintanya  berapi api kepada anggota Dewan.
SUROSO  perwakilan pt. Eka mandiri sekaligus pt. siemens“sebenarnya tidak ada masalah di pt siemens ini hanya perlu pemahaman yang lebih spesipik lagi”ungkap nya mencoba menetralisir ketegangan.