BATAM,Detik Global News.com – Pergantian kepemimpinan kepala BP Batam yang baru di lantik oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo beberapa bulan yang lalu tentu mendapat tantangan begitu besar,apalagi terkait pengalokasian lahan,yang mana sebagian besar para investor/pengusaha telah melakukan pembayaran faktur UWTO 10 %,tetapi lahan tersebut tidak kunjung di dapat.
Anehnya lagi ketika investor/pengusaha mendapatkan lahan tersebut,tentu ada beberapa administrasi yang harus dibayarkan seperti uang jaminan pembangunan.Tentu yang menjadi pertanyaan ketika pihak investor telah menyelesaikan pembangunan lahan apakah BP Batam selama ini pernah melakukan pengembalian uang tersebut.
Dari informasi yang di himpun awak media ini dilapangan dari sumber yang terpercaya mengatakan ” uang milliaran rupiah mengendap di rekening BP Batam yaitu : pembayaran faktur UWTO 10 % atas permohonan lahan dan uang jaminan pembangunan ” ungkapnya.
Untuk memperoleh fakta dan kebenarannya pejabat di BP Batam belum berhasil di temui oleh awak media ini .(ss)