BATAM,DETIK GLOBAL NEWS.com – Berdasarkan konfirmasi awak media ini ke kantor camat Sagulung bahwa telah ada surat dengan No 163 /trantib/SGL/IX/2016 tertanggal 29 September 2016 dalam hal surat penutupan tempat usaha,yang ditanda tangani langsung oleh camat Sagulung REZA KHADAFI,SSTP,MPA.
Bahwa berdasarkan pantauan langsung awak media diduga kuat disana ada kegiatan prostitusi dan beberapa massage ada yang sudah tutup dan massage Dewi Sri group ini diduga sangat kebal hukum sebab walau sudah ada perintah dari camat massage ini tidak menggubris bahkan terkesan menantang.
Terlihat kegiatan di massage ini semakin memperbanyak lokasi nya pantauan langsung awak media ada 5 massage yang dinaungi oleh dewi sri group, masyarakat disekitar juga sangat menyayangkan sikap dari pimpinan dewi sri group yang tidak kooperatip, ungkap salah satu warga yang tidak ingin disebut namanya
Awak media mencoba menghubungi penanggung jawab massage Dewi Sri group namun saat dihubungi pak Madikur mengatakan “aduh mas saya masih diluar tunggu sebentar” ungkapnya.
Namun hingga berapa jam tidak kunjung datang atau pun ada niat untuk sekedar dikonfirmasi keadaan ini membuktikan bahwa massage ini kebal hukum, terlihat juga para wanita yang diduga menjadi pelayan disana berpakaian dengan sangat sexi alias jika kita datang kesana sangat merangsang mata dan membuat penasaran(vulgar)
Berdasarkan konfirmasi kami ke wanita yang menjadi pelayan disana yang mana sempat ada pembicaraan dengan pelayan tersebut bahwa “kalau urut mas Rp 80.000 dan kalau mau yang lain masuk aja dulu kedalam mas kita bicarakan disana” ungkapnya.(rs)