Bau Tak Sedap yang Sangat Menyengat , Di Pasar Ganding Diduga Disebabkan Kurangnya Pengawasan Langsung Dari Dinas Terkait

Sampah yang berserakan dimana-mana tersebut, diakibatkan adanya penampungan yang disediakan oleh pengelola pasar Ganding, Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep ini tak mencukupi, sampai bertebaran dimana-mana, Kamis(19/05/2022).

Akibat dari mampetnya saluran air ini, banyak pengguna pasar seperti penjual dan pembeli justru harus berhati-hati karena becek dan harus menutup hidung karena bau menyengat.

Sementara itu, Maghfiroh Wanita yang terbiasa belanja Di Pasar Ganding mengalami hal yang sama ini pasar lebarnya tidak seberapa tapi baunya itu mas sampai ke jalan raya ya mungkin akibat dari sampah sampah yang bertumpukan.

“Apalagi ini saluran air yang dari kamar mandi ini tidak berfungsi tahu sumbat mangkanya jalan menjadi becek seperti ini harusnya saluran air ini diperhatikan oleh kepala pasarnya tidak harus dibiarkan seperti ini kalau terus dibiarkan ini pasar kan jadi kumuh,pungkasnya.

Sementara itu pemerhati kecamatan ganding Zainuri ikut ikut prihatin kepada pedagang di pasar ganding juga kepada pengunjung yang setiap harinya harus menghirup aroma tidak sedap akibat kumuhnya pasar tradisional yang ada di kecamatan ganding,

Wah ini bukan layaknya pasar tradisional ini sudah melebihi dari pada kandang ayam ternak itu baunya ini bikin pengunjung tidak betah untuk berbelanja terus kalau pengunjung sudah tidak betah siapa yang mau berbelanja di pasar ini.

Ditanya terkait menumpuknya sampah sampah yang sudah lama dan sampai baunya menyengat sampai 200 meter ini untuk mengatasinya bagaimana dai menyatakan

Coba pertanyaan kamu itu tanya kepada kepala pasarnya apakah dia bisa jawab apa tidak ya kalau dia tidak bisa jawab bagaimana kok bisa jadi kepala pasar, selama ini apa saja dia yang diurus apa hanya mengurus karcis saja sedangkan kebersihan pasarnya tidak diperhatikan jika hanya seperti itu dia sudah tidak layak menjadi kepala pasar kalau tidak bisa mengurus kebersihan pasar yang dikelolanya jadinya kan pengunjung pasar ini menjadi tidak nyaman untuk berbelanja harus menyumbat hidung jika mau masuk pasar, pungkasnya.

Semetara kepala pasar ganding H. Tohawi dikonfirmasi oleh media ini terkait menumpuknya sampah-sampah di pasar ganding dan saluran air dari kamar mandi yang tersumbat iya menjelaskan itu gara gara saya menghubungi dari DLH tidak di respon. (Holib)